TMMD ke-126, Wujud Nyata Sinergi TNI, Pemerintah, dan Masyarakat Membangun Desa

TMMD ke-126, Wujud Nyata Sinergi TNI, Pemerintah, dan Masyarakat Membangun Desa

Jumat, 10 Oktober 2025, Oktober 10, 2025



Radarbumigora.com. Lobar – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 resmi dibuka. TMMD kali ini, mengusung tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Daerah." Kegiatan, berlangsung khidmat di Lapangan Dasan Griya, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Rabu (8/10/2025).


Program TMMD ke-126 kali ini akan berlangsung selama 30 hari, mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025. 


Upacara pembukaan dihadiri  Asisten III Setda Lombok Barat H. Fauzan Husniadi  bertindak sebagai Inspektur Upacara, Komandan Korem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Wirawan Eko Prasetyo, Dandim 1606/Mataram Letkol Inf Andi Tirtayasa, Kapolres Lombok Barat AKBP Yasmara Harahap, Forkopimda, Kajari, para kepala OPD, camat, kepala desa, serta masyarakat dan peserta TMMD.


Dalam sambutannya, Fauzan menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 1606/Mataram, serta seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan TMMD. Ia menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar kegiatan fisik, tetapi juga mencakup pembangunan nonfisik yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.


“TMMD adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” ujarnya.


Fauzan mengajak masyarakat untuk menjaga dan memelihara hasil pembangunan agar dapat memberikan manfaat jangka panjang.


“Keberlanjutan hasil TMMD bergantung pada partisipasi aktif masyarakat. Mari kita rawat bersama demi kemajuan dan kesejahteraan desa,”ucapnya.


Sasaran utama meliputi pembangunan fisik berupa pembukaan jalan baru sepanjang 2,5 kilometer yang menghubungkan Dusun Dasan Griya dengan Dusun Langko, serta rehabilitasi jembatan dan drainase. 


Selain itu, dilaksanakan pula kegiatan nonfisik seperti penyuluhan bela negara, kesehatan, pencegahan stunting, bahaya narkoba, pertanian, dan wawasan kebangsaan.


Sementara Komandan Korem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Wirawan Eko Prasetyo menegaskan bahwa TMMD merupakan bagian dari upaya TNI untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai penggerak pembangunan.


“Melalui TMMD, kami manunggal bersama rakyat untuk membangun desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. (Red). 

TerPopuler