Mantap, Salah satu kader terbaik Prisai Bintang Sembilan ikuti Program PPAN 2025

Mantap, Salah satu kader terbaik Prisai Bintang Sembilan ikuti Program PPAN 2025

Rabu, 28 Mei 2025, Mei 28, 2025

 


RADARBUMIGORA.Com– Mantap, Salah satu kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Lombok Timur,  Lalu Junaedi Halki, berhasil mengikuti Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) tahun 2025. 


Program bergengsi ini menjadi kesempatan emas bagi Halki untuk mengembangkan wawasan dan pengalaman internasional sebagai bagian dari upaya mencetak pemuda berdaya saing global.


"Kami bangga atas capaian sahabat Halki yang saat ini, mengikuti seleksi PPAN tahun 2025 ini. Semoga nantinya lolos," Ucap Suriadi M.Pd yang juga Mantan Ketum PC PMII Lotim, Selasa tanggal 27 Mei 2025.


Menurutnya, Halki adalah kader tarbaik dan meminta kepada semua pengurus rayon, komisariat maupun cabang serta alumni untuk mendoakan agar sahabat Lalu Junaedi lolos dalam seleksi PPAN tahun 2025.


Dukungan ini mencerminkan kebanggaan komunitas terhadap kiprah dan dedikasi Lalu Junaedi sebagai kader muda yang aktif dan berprestasi.


Keikutsertaan Halki  dalam PPAN 2025 diharapkan dapat membawa nama baik Lombok Timur khususnya dan Umumnya NTB. Apalagi saat ini, jargon Gubernur NTB H.Lalu Muhammad Iqbal yang selalu didengungkan yakni NTB Makmur Mendunia.


"Mudah-mudahan, ikhtiar kader kita bisa lolos dalam PPAN tahun ini dan berharap dukung oleh orang nomor 1 di Bumi Gora,"Terangnya.


Selain itu, shabat Halki  bisa menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi positif di tingkat nasional maupun internasional.


Terpisah Lalu Junaedi Halki mengaku bersyukur atas capaian ini dan berterimakasih kepada semua senior PMII yang telah ikut mensupport dan mendoakan sehingga bisa mengikuti PPAN 


"Setiap langkah dan proses yang saya jalani tidak lepas dari peran, arahan, dan semangat yang terus diberikan oleh para senior yang luar biasa,'' Ucapnya.


Menurutnya, dirinya mengikuti ajang ini, karena berakar pada nilai-nilai tanah air. Serta visi untuk menjembatani budaya.


"Saya melihat peluang PPAN ini bukan sekadar sebagai sebuah program, tetapi sebagai misi untuk menginspirasi," (Red).

TerPopuler